Kata Hujan Gerimis Dalam Puisi Surat Cinta Tersebut Melambangkan
Kata kata cinta dan puisi cinta kata kata cinta sebenarnya adalah mengungkapkan apa yang ada di dalam hati kita dan menerjemahkannya dengan kata kata namun terkadang hal ini menjadi sangat sulit.
Kata hujan gerimis dalam puisi surat cinta tersebut melambangkan. Dalam ilmu semiotika kata kita melambangkan antara beberapa orang sebagai orang kedua jamak. Aku mengenal baik gerimis yang mencium tubuhku aku kira kau jugalah angin itu menangis di rambutku membisikkan betapa rindu. Puisi ini juga diyakini menggambarkan perasaan tokoh utama yang memendam cintakepada seseorang namun masih ragu untuk menyatakan perasaannya tersebut sehingga hanya menyembunyikannya dalam hati. Tiap bait terdiri atas baris yang berbeda beda.
Kata hujan gerimis melambangkan suasana sedih duka penulis karena cinta kepada gadis pujaannya tidak direstui ditolak oleh orang tuanya gadis tersebut. Namun cintanya luar biasa bergema dan bergemuruh seperti tambur mainan anak peri dunia yang gaib. Enggan ku lari melangkah menggapai gerimis cinta sesak hati menggema kaku tenggelam dalam kubur bibir tak sudi berampun dikau kejam seribu dusta sajak pertemuan hujan senja puisi hujan oleh. Kata tabah bijak dan arif adalah tiga diksi yang dipilih untuk menggambarkan kesabaran tokoh utama dalam puisi tersebut menahan rindunya.
Mungkin cinta sembunyi di balik lenganmu yang kaulukiskan dengan sabar dalam kebaikanmu yang kaudekapkan dalam debar kerinduanmu. Sebagaimana penyair chairil di dalam puisi puisinya tercantung nama wanita yang ia cintai. Kata bertemakan alam lebih mendominasi. Begitu pula dengan pablo neruda kahlil gibran sitor situmorang rainer maria rilke dan lain lain mencurahkan cintanya ke dalam puisi yang indah dan menginspirasi.
Tabah hujan bunga pohon akar bijak dan arif. Puisi ini cuma perahu di tengah samudera kecintaanku padamu. Dalam puisi tersebut sapardi menggunakan kata kata sederhana yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari hari seperti. Ada klausa yang berbunyi kutulis surat ini kala hujan gerimis.
Sastra sebagai hiburan puisi di atas memberi kesan menghibur bagi para pembaca bahwa dalam proses mencintai ada liku liku kehidupan yang harus dilalui. Windarsih guguran air menyelubungi rona pipi. Puisi surat cinta tersebut terdiri atas delapan bait. Bukan berarti karena hati kita sudah tidak lagi.
Dimana dari pertemuan cinta tersebut puisi puisi rendra yang kuat dan bernas lahir begitu deras dan indah.